Carrot 2

Kamis, 30 Mei 2013

Sekilas Tentang Desa



Kecamatan Wagir Kabupaten Malang





             Wagir merupakan salah satu daerah dari 33 kecamatan di wilayah kabupaten Malang. Secara astronomis Kecamatan Wagirr Malang terletak diantara 112,5406 BT sampai 112,6112 BT dan 8,0301 Ls sampai 7,9702 LS.


Geografi
               Luas kawasan Kecamatan Wagir secara keseluruhan adalah sekitar 75,43 km2 atau sekitar 2,53% dari total luas Kabupate Malang. Sebagai daerah yang topografi sebagian wilayahnya perbukitan, Kecamatan Wagir memiliki pemandangan alam yang sangat indah. Namun, kekayaan alam yang dimiliki kecamatan ini hingga saat ini belumsepenuhnya dapat dimanfaatkan secara optimal. Sekiranya kekayaan alam ini dapat dioptimalkan, maka pertumbuhan ekonomi di wilayah ini berpeluang dapat ditingkatkan.
               Adapun batas-batas wilayah Kecamatan Wagir adalah sebagai berikut:
Ø  Sebelah Utara: Kecamatan Dau dan Kota Malang
Ø  Sebelah Timur: Kota Malang
Ø  Sebelah Selatan : Kecamatan Pakisaji
Ø  Sebelah Barat : Kecamatan Ngajum

Pertanian
               Sektor pertanian merupakan sektor yang unik dan mempunyai cirri khas tersendiri dalam struktur perekonomian. Sektor relatif  ini merupakan sektor yang tidak mendapat perhatian yang serius dalam aksi pembangunan. Mulai dari proteksi, kredit hingga kebijakan lain tidak satupun yang menguntungkan.
Dalam struktur perekonomian Kabupaten Malang, sektor pertanian masih mempunyai peranan penting dalam pembangunan ekonomi. Dilihat dari kontribusinya dalam pembentukan Produk Domestik regional Bruto pada tahun 2011, sektor ini menyumbang sekitar 30% atau menempati urutan pertama. Daya serap sektor pertanian terhadap kesempatan kerja di Kabupaten Malang juga dominan dibandingkan dengan sektor lainnya.
               Pada tahun 2011, jumlah lahan tanah sawah di Kecamatan wagir seluas 1.102,32 ha dengan rincia seluas 1000,22 ha berpengairan diusahakan dan seluas 102,32 ha tidak berpengairan diusahakan. Dipihak lain, luas lahan kering yang mencakup pekarangan tanah untuk bangunan dan halaman, tegalan/kebun/lading, tambak, hutan, kolam seluas 5.289,07 ha dengan rincian sebagaimana pada Tabel 8.1 dan tabel 8.2.
               Produksi  padi di Kecamatan Wagir mengalami kenaikan yaitu 7.246 ton menjadi 7.359 ton, yang berarti naik sebesar 1,56%.
               Keadaan populasi dan produksi mengenai sub sektor peternakan di Kecamatan Wagir dapat dilihat dalam Tabel 8.8. Ternak pada umumnya dapat dibedakan menjadi ternak besar, ternak kecil dan unggas. Tabel 8.8 memperlihatkan perkembangan populasi ternak besar yang meliputi populasi sapi potong, sapi perah, dan kuda selama periode 2007-2011. Dari Tabel tersebut diperlihatkan bahwa populasi sapi perah mengalami peningkatan sangat signifikan yaitu sekitar 63,96%.
Di sisi lain, sapi potong mengalami peningkatan sebesar 81,54% disbanding tahun sebelumnya. Berikutnya populasi kerbau dan kuda yang meningkat dan menurun masing-masing sebesar 52 ekor dan 2 ekor. Pada periode yang sama populasi ternak kecil dan unggas secara umum mengalami sedikit perubahan disbanding periode sebelumnya.




Industri Pengolahan
               Banyak faktor yang dibutuhkan untuk menumbuhkembangkan sektor industri antara lain ketersediaan sumber daya manusia yang handal, sumber daya alam dan sumber daya investasi yang cukup.
               Pada tahun 2011, profil industry di Kecamatan Wagir cenderung masih didominasi oleh industry kecil. Dominasi tersebut dapat dilihat dari presentase jumlah industry kecil yang mencapai  lebih dari 99%.
               Pada periode yang sama, golongan industry kecil dan kerajinan rumah tangga mengalami perkembangan baik dilihat dari jumlah usaha, tenaga kerja maupun nilai tambahnya. Pada tahun 2011, jumlah usaha industry kecil dan rumah tangga yang tercatat pada Kantor Desa Kecamatan Wagir sebanyak 1.004 usaha.

2 komentar: